Keputusan untuk menutup sebuah restoran terkemuka di Pulau Pinang setelah operasi mengejutkan oleh Jabatan Pelesenan Majlis Bandaraya Pulau Pinang (MBPP) telah mengungkap tahap kebersihan yang serius, dengan bau tidak menyenangkan dari air kencing dan keberadaan najis tikus di stor simpanan makanan premis tersebut.

Pengarah Jabatan Pelesenan MBPP, M. Bawani, menyatakan bahwa tahap kebersihan restoran di Lebuh Chulia, Georgetown, Pulau Pinang, sangat mengecewakan.

Baca Juga:

Meskipun pihak pengurusan restoran mendakwa telah membersihkan perangkap minyak setiap hari, pemeriksaan menunjukkan keadaan yang sangat buruk. Kebersihan dapur juga dinilai tidak memuaskan, dengan telur dan makanan lain ditempatkan bersama cat dan bahan pencuci.

Selain itu, restoran gagal mengemukakan Kad Suntikan Vaksin Anti-Tifoid ketika diminta oleh pihak penguatkuasa. Pihak penguatkuasa juga menemukan alat-alat perkakas dapur yang kotor dan pinggan mangkuk yang tidak dibasuh dengan baik sehingga mengeluarkan bau yang busuk.

Akibatnya, restoran tersebut diarahkan untuk ditutup selama 14 hari hingga 30 Januari untuk melakukan kerja pembersihan yang diperlukan. Selain restoran tersebut, dua restoran lain, yaitu restoran nasi kandar dan restoran masakan India di Pulau Tikus, juga diserbu setelah najis tikus ditemukan di dapur mereka.